Buku Upacara Kematian Suku Yali di Kabupaten Yalimo ini berisi uraian
tentang upacara/ritual kematian dan tindakan – tindakan yang menyatakan
perasaan duka pada masyarakat suku bangsa Yali. Disimpulkan bahwa ritual
dan sikap menangis, pemotongan ruas-ruas jari, melumuri tubuh dengan
lumpur, mengiris kuping, membuang diri ke sungai, membayar sejumlah
harta kepada paman, membakar jenazah, menguburkan abu jenazah dan
menghanyutkan abu jenazah ke sungai, semua ritual dan tindakan ini dapat
digolongkan melalui analisis simbolik.
Makna yang terdapat dalam tradisi upacara kematian suku Yali adalah makna religius. Makna religius dari upacara kematian adalah membantu roh orang yang meninggal agar dapat pergi ke dunia roh dengan baik. Kemudian juga ada fungsi dan peranan sosial dari upacara kematian adalah menjaga keteraturan dalam masyarakat. Fungsi sosial upacara secara umum akan mengatur, mempertahankan dan memindahkan dari satu generasi ke generasi berikutnya, sentiment-sentimen yang menjadi landasan kelangsungan dan ketergantungan dalam masyarakat yang bersangkutan.
Makna yang terdapat dalam tradisi upacara kematian suku Yali adalah makna religius. Makna religius dari upacara kematian adalah membantu roh orang yang meninggal agar dapat pergi ke dunia roh dengan baik. Kemudian juga ada fungsi dan peranan sosial dari upacara kematian adalah menjaga keteraturan dalam masyarakat. Fungsi sosial upacara secara umum akan mengatur, mempertahankan dan memindahkan dari satu generasi ke generasi berikutnya, sentiment-sentimen yang menjadi landasan kelangsungan dan ketergantungan dalam masyarakat yang bersangkutan.
